Penyakit Ain, Benarkah Setiap Orang Bisa Kena

Penyakit Ain, Benarkah Setiap Orang Bisa Kena

Penyakit ain bisa menimpa siapa saja. Foto hanya ilustrasi.--

PENYAKIT AIN. Sahabat muslim mungkin pernah mendengar tentang PENYAKIT AIN atau membaca kisah orang yang terkena PENYAKIT AIN

Atau justru ada sahabat muslim yang masih meragukan tentang penyakit ini. 

Mengutif artikel yang ditulis konsultasisyariah.com, Ain itu diambil dari kata ‘ana-Ya’inu (bahasa Arab). Artinya apabila ia menatapnya dengan matanya. 

Asalnya dari kekaguman orang yang melihat sesuatu, kemudian diikuti oleh jiwanya yang keji, kemudian menggunakan tatapan matanya itu untuk menyampaikan racun jiwanya kepada orang yang dipandangnya.

Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memerintahkan Nabi-Nya, Muahmmad shalallahu ‘alaihi wa sallam, untuk meminta perlindungan dari orang yang dengki. 

BACA JUGA:Desain Pembelajaran STEAM, Dukung Keterampilan Berfikir Kritis Siswa

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

“Dan dari keburukan orang yang dengki ketika dengki.” (QS. Al-Falaq: 5)

Setiap orang yang menimpakan ‘ain adalah hasid (pendengki) dan tidak setiap hasid adalah orang yang bisa menimpakan ‘ain. 

Karena hasid itu lebih umum ketimbang orang yang bisa menimpakan ‘ain, maka meminta perlindungan dari hasid berarti meminta perlindungan dari orang yang bisa menimpakan ‘ain. 

Yaitu panah yang keluar dari jiwa hasid dan pelaku ‘ain yang tertuju pada orang yang didengki (mahsud atau ma’in), yang adakalanya menimpanya dan adakalanya tidak mengenainya. 

BACA JUGA:Ampuh! 5 Obat Ini Bantu Sembuhkan Sariawan

Jika ‘ain itu kebetulan menimpa orang yang dalam keadaan terbuka tanpa pelingdung, maka itu berpengaruh pada orang tersebut. Sebaliknya, bila ia menimpa orang yang waspada dan bersenjata, maka panah itu tidak berhasil mengenainya, tidak berpengaruh padanya. Bahkan barangkali panah itu kembali kepada pemiliknya. (diringkas dari Zad al-Ma’ad).

Banyak hadis-hadis shahih dari Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam tentang orang-orang yang terserang ‘ain ini. Di antaranya apa yang disebutkan dalam Shahihain dari Aisyah, ia mengatakan,

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: